Chelsea tampil dengan formasi yang tidak biasa kala bertandang ke markas Juventus. Pilihan formasi The Blues itu ternyata justru memudahkan Juve di atas lapangan.
Saat mengunjungi Juventus Stadium, Rabu (21/11/2012) dinihari WIB, Chelsea tampil tanpa penyerang murni karena Fernando Torres dicadangkan. Sebagai gantinya, mereka menjadikan trio Juan Mata, Eden Hazard, dan Oscar sebagai tumpuan serangan.
Perubahan formasi juga terjadi di lini belakang Chelsea. Manajer Roberto Di Matteo memasang lima bek sekaligus, yakni Ashley Cole, David Luiz, Gary Cahill, Branislav Ivanovic, dan Cesar Azpilicueta.
Formasi semacam itu membuat Chelsea lebih banyak menunggu di wilayah sendiri dan cuma mengandalkan serangan balik. Mereka pun harus pontang-panting menahan gempuran tanpa henti tim tuan rumah.
Tapi, tembok pertahanan Chelsea ternyata tak cukup kuat. Petr Cech, yang sebenarnya tampil cukup baik, harus rela melihat gawangnya jebol tiga kali. Chelsea pun kalah 0-3.
Asisten pelatih Juve, Angelo Alessio, menyebut taktik Chelsea yang tidak memasang Torres sejak menit pertama justru menguntungkan timnya.
"Malam ini kami menghadapi Chelsea yang bermain tanpa titik referensi di lini depan dan mungkin itu membantu kami," katanya di Football Italia.
"Tim ini diminta untuk bermain pada tempo ini dan sayangnya kami beberapa kali membiarkan serangan balik, tapi kami menginginkan kemenangan ini bagaimana pun caranya," ujar Alessio.
"Kami semua menginginkan permainan seperti ini, menjaga tempo tetap tinggi, menekan Chelsea dan membuat mereka bertahan," tuturnya.
Kemenangan ini mengangkat Juve ke urutan kedua klasemen sementara Grup E dengan sembilan poin dari lima laga. Untuk lolos ke babak 16 besar, mereka cuma butuh hasil seri di laga terakhir melawan Shakhtar Donetsk.
"Kami menyadari betapa pentingnya pertandingan terakhir dan kami belum lolos. Kami harus bermain seperti hari ini," ucap Alessio.
0 komentar:
Posting Komentar